Dengan menggunakan software ArcGIS, kita dapat dapat melakukakan analisis terhadap data-data spasial yang diinterpretasikan menggunakan berbagai parameter. Dengan mengenal fasilitas pada arcGIS, kita tidak hanya dapat melakukan registrasi peta (georeferencing) dan melakukan digitasi peta saja, namun lebih banyak lagi informasi yang dapat diperoleh dengan melakukan analisis dengan menggunakan ArcGIS.
Dengan memanfaatkan software ArcGIS, kita bisa memproses dengan menggunakan tools yang telah disiapkan oleh ArcGIS. Beberapa contoh informasi yang diperoleh dengan melakukan analisis dengan menggunakan software ArcGIS antara lain:
- Data informasi geospasial dengan menggunakan basis geodatabase
- Luasan suatu area yang luas (berbagai instansi terkait)
- Distribusi sebaran data ORE (pertambangan)
- Interpretasi 3D suatu wilayah
Pada posting kali ini saya akan hanya menulis gambaran umum mengenai ArcGIS dekstop secara garis besar. Maklumlah, karna membutuhkan sesuap nasi setiap harinya, makanya saya tidak bisa fokus pada hanya menulis tutorial ini. Tapi informasi ini gratis kok, sekalian anggap amalan.
ArcGIS dekstop secara umum terdiri dari 5 dasar aplikasi, yaitu ArcMap, ArcCatalog, ArcToolbox, ArcScene, dan ArcGlobe. Masing-masing memiliki kegunaan yang berbeda-beda, namun masih terkoneksi atau berhubungan dengan baik. Untuk memanfaatkan antara satu aplikasi satu dengan aplikasi lain, maka perlu dipahami dasar masing-masing aplikasi. Saya akan jelaskan berdasarkan bahasa teknis saja, biar cepet paham.
ArcMap
ArcMap merupakan aplikasi yang dipergunakan untuk mengolah data peta. Hal yang dapat dilakukan pada ArcMap cukup banyak. Mulai melakukan georeferencing, digitasi, editing, pengaturan layuot peta (pengaturan warna, simbol, label, estetika peta, dll), sampai melakukan analisis data vector dan spasial (3D analyst, spatial analyst, dll).
ArcCatalog
ArcCatalog merupakan aplikasi yang digunakan untuk pengaturan database dan tata letak pada perangkat keras (laptop atau PC). Contohnya, untuk membuat file shapefile baru, maka kita buatnya pada ArcCatalog.
ArcToolbox
ArcToolbox merupakan aplikasi yang digunakan untuk melakukan beberapa analisis terhadap data vector. Misalnya kita mau melakukan pengaturan maupun conversi proyeksi, melakukan pemotongan data vector, overlay data vector, conversi polyline menjadi polygon. Pokok nya banyak, nanti tutorial nya menyusul yah.
ArcScene
ArcToolbox merupakan aplikasi yang digunakan untuk menampilkan melakukan interpretasi data dalam bentuk 3D.
ArcGlobe
ArcToolbox merupakan aplikasi yang digunakan untuk koneksi ke internet sehingga kita dapat melakukan interpretasi data ArcGIS kita ke dalam gambaran permukaan bumi.
Nah, dapat kan gambaran awal mengenai ArcGIS. Sebenarnya enak banget kita bermain software ArcGIS, seperti maen game. Bahkan lebih seru daripada main game soliter. Dan pastinya ke depan dengan mengetahui dan menjalankan software ini dapat menghasilkan uang. ITULAH INTINYA.
Buat memudahkan dalam menggunakan software ini, teman-teman dapat menambahkan extensi tambahan berupa DNR Garmin, XTools, dan Hawths Toosl (recomended buat geologist yang nantinya bermain di database dan planing drillholes). Nanti kalau ada kesempatan, saya tuliskan tutorial dan saya uploadkan softwarenya. Maaf klo saat ini saya belum sempat.
0 komentar:
Posting Komentar